Bertahan Saat Pandemi, Jusman Memanfaatkan Medsos Dalam Memasarkan Produk Kuliner | Tarakan TV
TARAKAN - Setelah adanya pemberlakuan
pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala
Besar (PSBB) beberapa waktu lalu para pelaku usaha yang
bergerak di bidang kuliner, sedikit demi sedikit sudah banyak yang kembali
membuka usahanya,dimana salah satunnya rumah makan atau warung.
Salah satu pelaku usaha kuliner
di Tarakan, yakni Jusman, dirinya mengakui sempat menutup usahanya selama tiga
bulan, karena mematuhi peraturan pemerintah yang sempat membatasi aktifitas di
tempat usaha,salah satunnya rumah makan atau warung.
"Setelah saya buka kembali, yah
ada lah pengurangan omzet sekitar 30 persen dibandingkan sebelum adanya pandemi
Covid-19,"ungkap Jusman.
Untuk mencoba survive di masa
masa sulit seperti ini, Jusman terus memasarkan produk kulinernya melalui media
sosial yang ada secara intens. Selain itu, Jusman mengurangi jumlah pengunjung
yang ingin makan di tempat demi menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Selama masa pandemi ini, saya
lebih banyak menerima pesanan secara online, dibandingkan dengan pengunjung
yang makan di tempat, yah saya berharap rekan-rekan Yang juga bergerak di
bidang usaha kuliner bisa menerapkan hal yang sama, terutama mematuhi protokol
kesehatan yang sudah ditentukan,"ujar Jusman. (RF)
Kirim Komentar