22 Dec 2024
Bulungan

Bulungan Mampu Jaga Kebersamaan | Tarakan TV

Bulungan Mampu Jaga Kebersamaan | Tarakan TV

Keterangan Gambar : Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si didampingi Wakil Bupati Bulungan, Ingkong Ala, SE, M.Si.

BULUNGAN - Dalam situasi apapun termasuk kegiatan politik dan lainnya, segenap unsur masyarakat Kabupaten Bulungan mampu menjaga semangat kebersamaan, gotong royong dan kekeluargaan. Situasi kondusif tersebut harus terus dijaga. Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si didampingi Wakil Bupati Bulungan, Ingkong Ala, SE, M.Si menyampaikan hal itu saat mengikuti rapat kerja dewan penasehat dengan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bulungan masa bakti 2021 – 2024 di Ruang Rapat Wakil Bupati pada Kamis (24/3).

 

Bupati menegaskan, peran tokoh agama dan tokoh masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga situasi aman dan kondusif di Bulungan.

 

“Termasuk untuk deteksi dini isu-isu intoleransi, radikalisme hingga konflik dan potensi perpecahan di masyarakat,” ucap Bupati. Dilanjutkan, pada prinsipnya seluruh masyarakat berada di atap dan rumah yang sama di Kabupaten. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan pun membutuhkan peran FKUB bersama seluruh unsur masyarakat lainnya untuk menjaga keamanan dan kedamaian.

 

Disebutkan, peran menjaga stabilitas daerah semakin penting di tengah kemajuan teknologi informasi dan komunikasi terutama media sosial yang dapat menciptakan situasi tidak kondusif akibat isu-isu yang bisa menimbulkan perpecahan.

 

“Ini menjadi peran utama FKUB bergandengan bersama TNI, Polri dan pemerintah daerah,” tandasnya. Bupati menegaskan, toleransi antar umat beragama di Kabupaten Bulungan sudah luar biasa di mana kegiatan-kegiatan keagamaan masyarakat dapat berjalan dengan rasa aman. Meski demikian semua pihak harus waspada akibat isu-isu di tingkat nasional yang berpotensi memicu keresahan seperti baru-baru ini kelangkaan minyak goreng, kemudian harga sembako yang mulai naik menjelang puasa dan Lebaran, serta komoditas lainnya.

 

“Termasuk radikalisme yang kita khawatirkan melalui media sosial dapat mempengaruhi anak-anak muda kita di daerah,” imbaunya. Ditegaskan, semua pihak dan unsur memiliki kewajiban penting menciptakan situasi aman dan kondusif di Bulungan.

 

Kirim Komentar