TANJUNG SELOR – Usai melaksanakan tugas pada pengibaran bendera, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kalimantan Utara (Kaltara) resmi dilantik sebagai Duta Pancasila. Pelantikan dilakukan oleh Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Rima Agristina secara daring.

Hadir secara langsung, Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum didampingi oleh Wakil Gubernur Kaltara Dr Yansen TP, M.Si, dan Sekretaris Derah Provinsi Kaltara. Hadir pula Wakil Kepala Kepolisan Kaltara, Ketua DPRD Kaltara, Kepala Komando Resor Militer, serta para tamu undangan lainnya di Ruang Serbaguna Kantor Gabungan Dinas Kaltara, Rabu (23/3/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur menyampaikan beberapa hal kepada 31 Duta Pancasila yang baru dilantik. Salah satunya adalah peran Duta Pancasila dalam berperan aktif sinergi dengan pemerintah untuk memasyarakatkan nilai-nilai Pancasila itu sendiri.

Menurutnya, Pancasila merupakan landasan utama dalam menjaga rasa nasionalisme serta keutuhan negara. Oleh karena itu, melihat keuliaan tugasnya, mendapatkan kedudukan sebagai Duta Pancasila merupakan suatu kehormatan.

KALTARA DIHATI : Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum berfoto bersama Duta Pancasila di Gedung Gadis, Rabu (23/3/2022).

“Diperlukan rasa tanggungjawab dan komitmen yang kuat dalam mendukung program pemerintah  sebagai salah satu pengabdian kepada negara secara ikhlas,” tutur Gubernur.

Selain ikut berkontribusi dalam mendukung program pemerintah, kepribadian baik dan tingkah laku lurus juga tidak kalah penting. Ia yakin bahwa para para Duta Pancasila Kaltara merupakan pemuda dan pemudi berjiwa budi pekerti luhur yang dapat menjalankan amanah sebaik mungkin.

“Duta Pancasila ini tentu berisi orang-orang yang baik, pemilihannya juga berdasarkan seleksi yang ketat. Tidak asal tunjuk, apalagi karena faktor kedekatan atau lain sebagainya,” tuntas Gubernur. (dkisp)